Kamis, 02 April 2015

sistem pengendalian manajemen perusahaan jasa dan multinasional


ini ni tugas yang pernah aku bikin dan cukup bikin pusiingg...
 SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
PERUSAHAAN JASA DAN MULTINASIONAL






KATA PENGANTAR

            Puji syukur kami panjatkan ke khadhirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul PERUSAHAAN JASA DAN MULTINASIONAL”.
Makalah ini disusun untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan mata kuliah Sistempengendalianmanajemen di Fakultas Ekonomi Akutansi Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi. Kami menyadari bahwa motivasi dan dorongan semangat serta kerjasama dari semua pihaklah yang menjadi kunci dari kesuksesan bagi kami dalam menyelesaikan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua
                                                                                          Banyuwangi, 19Juni 2014

                                                                                                      Penulis


PERUSAHAAN JASA &MULTINASIONAL
A.         PERUSAHAAN JASA
1.             Pengertian Perusahaan Jasa
Perusahaan Jasamerupakan suatu lembaga atau perkumpulan dari beberapa orang (selaku pendiri) yang melakukan kegiatan bersifat ekonomi dan sosial pada suatu masyarakat dengan tujuan memperoleh laba. Jadi, perusahaan jasa adalah suatu usaha atau lembaga yang kegiatannya dibidang jasa.
2.             Ciri-ciri perusahaan jasa, yaitu:
a.             Usahanya terus menerus
b.             Secara terang-terangan (mempunyai ijin usaha) dan
c.             Yang dihasilkan berupa jasa.
Perusahaan jasa, contohnya: akuntansi publik, servis atau reparasi sepeda motor, salon kecantikan, dan sebagainya.
3.             Transaksi keuangan perusahaan jasa, meliputi:
a.             Investasi pemilik berupa setoran uang maupun barang habis pakai atau aktiva lainnya;
b.             Membeli aktiva tetap;
c.             Menerima pinjaman dan membayar utang;
d.            Menerima pelunasan piutang;
e.             Menggunakan aktiva yang ada; dan
f.              Membuat laporan pertanggungjawaban.
Serangkaian kegiatan tersebut dilakukan secara terus menerus demi kelangsungan usaha dengan tujuan mencari laba. Proses akuntansi berperan pada kegiatan ini, mulai terjadinya transaksi, mencatatnya, melaporkan, menganalisa sampai dengan meramalkan kegiatan mendatang.

4.             Tahap-Tahap Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa
a.             Tahap Pencatatan
Siklus akuntansi dimulai dengan adanya suatu transaksi / kejadian yang harus dicatat. Tahap pencatatan meliputi pencatatan-pencatatan dalam bukti transaksi / bukti pembukuan, jurnal, dan buku besar.
Ø  Transaksi, yaitu tindakan yang mengakibatkan perubahan aktiva / kewajiban dan ekuitas /modal yang berhubungan dengan pihak luar.
Contoh : - Pembelian barang, perlengkapan, dan peralatanPenjualan barang atau jasa
Ø  Pembayaran utang usaha
Ø  Pembayaran beban sewa, gaji
Ø  Penerimaan pendapatan, piutang usaha
b.             Kejadian, yaitu tindakan yang terjadi di dalam perusahaan (transaksiintern).
Contoh : Penyusutan aktiva tetap, Pemakaian perlengkapan dan Pembentukan cadangan piutang tak tertagih
c.             Tahap Pengikhtisaran
Ø  Memproses hasil pencatatan selama periode akuntansi dan menyesuaikannya dengan keadaan yang sebenarnya pada akhir periode akuntansi.
Ø  Tahap ini meliputi penyusunan neraca saldo, jurnal penyesuaian, penutupan buku besar, dan neraca sisa setelah penutupan.
d.            Tahap Pelaporan
Ø  Penyusunan laporan keuangan yang bersumber dari hasil pengikhtisaran.
Ø  Pembuatan laporan keuangan berdasarkan akun–akun buku besar.
Ø  Laporan keuangan dapat disusun setelah membuat penyesuaian dan
memasukkannya ke dalam akun buku besar atau setelah menyusun
kertas kerja.
5.      Tujuan dan Fungsi Akuntansi
Secara umum manfaat atau fungsi dari Akuntansi adalah :
a.       Menyajikan informasi ekonomi dari suatu kesatuan ekonomi kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
b.      Untuk mendapatkan informasi ekonomi (informasi keuangan perusahaan) yang akurat sehingga pemakai dapat mengambil keputusan yang tepat.
c.       Untuk memberikan pertanggung jawaban manajemen kepada para pemilik perusahaan.
d.      Untuk mengetahui perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun secara spesifik (maju mundur perkembangan perusahaan)
Sesangkan secara khusus, manfaat dari Akuntansi adalah:
a.       Memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai aktiva, kewajiban, dan modal dari suatu perusahaan.
b.      Memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai perubahan dalam aktiva neto (aktiva dikurangi kewajiban) suatu perusahaan yang timbul dari kegiatan usaha dalam rangka memperoleh laba.
c.       Memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan untuk menaksir potensi perusahaan dalam menghasilakan laba.
d.      Memberikan informasi penting mengenai perubahan dalam aktiva dan kewajiban perusahaan, seperti informasi mengenai aktifitas pembiayaan dan investasi.
e.       Mengungkapkan sejauh mungkin informasi lain berkenaan dengan laporan keuangan dan relevan untuk kebutuhan pemakai laporan, seperti informasi mengenai kebijakan akuntansi yang dianut perusahaan.


6.      Pemakai Informasi Akuntansi
a.       Pemilik Perusahaan
b.      Karyawan
c.       Management
d.      Asosiasi Dagang
e.       Kreditur
f.       Pemerintah
g.      Analis dan Konsultan Keuangan
h.      Federasi Buruh


B.            PERUSAHAAN MULTINASIONAL
1.        Pengertian Perusahaan Multinasional

Perusahaan Multinasional adalahperusahaan yang memilikibeberapapabrik yang berdiri di negara yang berbeda-beda. Penyesuaiandenganbudaya di tiapnegara yang dimasukiadalahsuatukeharusanuntukdapatbertahandansukses.Denganmendirikanbanyak unit produksi dinegaralaindiharapkandapatmenghematbiayaongkosproduksidandistribusiprodukhinggasampaiketanganKonsumenakhir.

Perusahaan multinasionalatau PMN adalahperusahaan yang berusaha di banyaknegara, perusahaaninibiasanyasangatbesar. Perusahaan sepertiinimemilikikantor-kantor,pabrikataukantorcabang di banyaknegara. Merekabiasanyamemilikisebuahkantorpusat di manamerekamengkoordinasimanajemen global.

Perusahaan multinasional yang sangatbesarmemilikidana yang melewatidanabanyaknegara. Merekadapatmemilikipengaruhkuatdalampolitik global, karenapengaruhekonomimereka yang sangatbesarbagaiparapolitisi, danjugasumberfinansial yang sangatberkecukupanuntukrelasimasyarakatdanmelobipolitik.

Karenajangkauaninternasionaldanmobilitas PMN, wilayahdalamnegara, dannegarasendiri, harusberkompetisi agar perusahaaninidapatmenempatkanfasilitasmereka (denganbegitujugapajakpendapatan, lapangankerja, danaktivitaseknomilainnya) di wilayahtersebut.Untukdapatberkompetisi, negara-negaradandistrikpolitik regional seringkalimenawarkaninsentifkepada PMN, sepertipotonganpajak, bantuanpemerintahatauinfrastruktur yang lebihbaikataustandarpekerjadanlingkungan yang memadai.

Perusahaan Multinasionalseringkalimemanfaatkansubkontraktoruntukmemproduksibarangtertentu yang merekabutuhkan.Perusahaanmultinasionalpertamamunculpada1602yaituPerusahaan HindiaTimurBelanda yang merupakansainganberatdariPerusahaan HindiaTimurBritania.

2.        Ciri-ciriperusahaanmultinasional
a.         Lingkup kegiatan income generating (perolehan pendapatan) perusahaan multinasional melampau batas- batas Negara.
b.         Perdagangan dalam perusahaan multinasional kebanyakan terjadi di dalam lingkup perusahaan itu sendiri, walaupun antarnegara.
c.         Control terhadap pemakaian teknologi dan modal sangat diutamakan mengingat kedua factor tersebut merupakan keuntungan kompetitif perusahaan multinasional.
d.        Pengembangan system managemen dan distribusi yang melintasi batas-batas Negara, terutamasystem modal ventura, lisensi dan franchise.

3.        Karakter Perusahaan Multinasional
a.         Membentuk cabang – cabang di luar negeri
b.         Visi dan strategi yang digunakan untuk memproduksi suatu barang bersifat global (mendunia), jadi perusaan tersebut membuat atau menghasilkan barang yang dapat digunakan di semua negara.
c.         Lebih cenderung memilih kegiatan bisnis tertentu, umumnya manufaktur.
d.        Menempatkan cabang pada negara – negara maju.
e.         Kehadiran anak perusahaan bagi negara cabang banyak memberikan keuntungan untuk negara tersebut diantaranya pemberian pajak untuk perusahaan tersebut yang cukup besar. Tidak hanya itu, dengan adanya suatu anak perusahaan dinegara lain, berarti sedikit membantu membuka peluang kerja bagi penduduk yang belum kerja dinegara tersebut.

4.        Fungsidantujuanmanajemenkeuangandalamperusahaanmultinasional
Untuk menyediakan bagi para manajer keuangan sekarang dengan pengetahuan atas konsep & alat fundamental menjadi para manajer global yang efektif.
Manajemen keuangan Perusahaan Multinasional meliputi aktivitas:
a.         Aliran financial, yaitu arus masuk modal dan pinjaman,
b.         Aliran riil, yaitu arus masuk barang dagangan barang (bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi,
c.         Aliran budaya, yaitu arus masuk ilmu pengetahuan, teknologi, dan pola pikir dan perilaku.Hakikatnya manajemen keuangan internasional adalah eksport capital, budaya, dan barang dagangan dari negara-negara kapitalis maju ke negara-negara sedang berkembang.
Keuangan Perusahaan Multinasional penting bagi:
a.       Ekspansi perusahaan multinasional (MultiNational Corporation atau MNC) ke Negara-negara sedang berkembang (NSB),
b.      Ekspansi ideology globalisasi, dan
c.       Perdagangan internasiolan (Ekspor-impor).Para pemikir ekonomi liberal menyatakan bahwa ekspansi MNC ke negara-negara sedang berkembang merupakan lokomotif pembangunan di NSB, oleh sebab itu kehadirannya sangat diharapkan.
Memasuki era globalisasi yang ditandai dengan semakin terintegrasinya perekonomian dunia, posisi dan peran manajemen keuangan internasional menjadi semakin menonjol. Perkembangan bisnis global tidak dapat dipisahkan dari keberadaan Perusahaan Multinasional.
Perkembangan Perusahaan Multinasional antara lain didorong oleh keinginan untuk memperluas pasar produk dan untuk mendapatkan kinerja perusahaan yang lebih efisien.
Pengetahuan manajemen keuangan internasional membantu dalam dua hal penting, yaitu:
a.       Manajemen keuangan internasional membantu manajer keuangan memutuskan bagaimana pengaruh berbagai kejadian-kejadian internasional terhadap perusahaan dan langkah-langkah apa yang dapat diambil untuk memanfaatkan perkembangan positif dan menghindarkan perusahaan dari dampak negatif.
b.      Manajemen keuangan internasional membantu manajer mengantisipasi kejadian dan membuatnya mampu mengambil keputusan yang menguntungkan, sebelum kejadian-kejadian tersebut terjadi.
(Brigita Lahutung, 07301541, Manajemen Keuangan).

5.      Kelebihandankekuranganperusahaanmultinasional
·         Kelebihan        :
a.    Menambahkandevisanegaramelaluipenanaman di bidangekpor,
b.    Mengurangikebutuhandevisauntukimpordisektorindustri,
c.    Memodernisirindustri
d.   Ikutmendukungpembangunannasional
e.    Menambahkesempatankerjadenganmembukalapangankerjabaru
·         Kekurangan
a.    Makin banyaknya Perusahaan Multinasional yang didirikandapatmempengaruhikekusaanekonominegara.Tetapi, jikajumlahnyasedikit, makaartikuantitatifnyatidakbanyak.

6.      Perusahaan Multinasionaltersebutmemperolehhasilberupa :

·         Keuntungan yang akandialihkankeluarnegerikepadapemegangsahamnya.
·         Penyusutan/depresiasi,dalampraktekseringdigunakanuntukmenyembunyikankeuntungan-keuntungan agar tidakterkenapajak. Dapatmerusakkehidupanpolitikdanekonominegara.



7.      Jenis-jenisstrujturorganisasiperusahaanmultinasional

·         Setiapstrukturmembutuhkanpemrosesaninformasimasing-masing
·         DevisiFungsionalSedunia
·         Diorganisasibedasarkanfungsi
·         Bidangfungsionalanakperusahaanmelaporkanlangsungkepasanganfungsionalmerekadiperusahaaninduk.
·         Perencanaanstrategisdilakukaneksklusifpuncak dimanaperusahaanindukkarena data yang mengintregasikanseluruhoperasitidakdapatpada level rendah.
·         Divisiinternasional
·         Semuaanakperusahaanmelaporpadadivisiinternasional MNC yang dipisahdaridivisiDomestik.
·         Wilayah Geografis
·         Tiapwilayahbertanggungjawabatasanakperusahaan yang berlokasidalambatasnya.
·         Tidakadanyakomunikasiantarwilayah.
·         Hubunganpelaporantaraanakdaninduk.
·         Divisiproduksedunia
·         Divisiinibertanggungjawabpadaoperasimerekasendiridiseluruhdunia.
·         Membantumengenaliberbagairagamkebutuhandariberbagaianakperusahaan.